Jalan-jalan ke Bangkok tidak akan lengkap rasanya kalau tidak mampir ke Grand Palace. Bekas istana raja ini memang begitu anggun dan menggoda. Sehingga selalu jadi destinasi utama para wisatawan yang berkunjung ke Bangkok. Karena kepopulerannya Grand Palace menjadi icon wisata negara Thailand. Makanya Grand Palace menjadi destinasi wajib bagi siapapun yang berkunjung ke Bangkok.
Sebagai objek wisata utama, Grand Palace tidak pernah sepi dari wisatawan baik lokal maupun mancanegara. Meskipun sangat terkenal di dunia, kebanyakan orang-orang sekitar tidak akan paham kalau kita menyebut “Grand Palace”. Orang-orang di sekitar lebih mengenal Grand Palace dengan sebutan Wat Phra Kaew. Sebenarnya Wat Phra Kaew bukanlah nama Thailand dari Grand Palace. Wat Phra Kaew adalah nama salah satu kuil yang ada di dalam kompleks Grand Palace. Kuil ini sangat terkenal di antara orang-orang Thailand sebagai tempat ibadah. Jadilah orang-orang sekitar lebih mengenal nama Wat Phra Kaew dibanding Grand Palace.
Grand Palace dibangun pada masa pemerintahan King Rama 1 di tahun 1782. Selama 150 tahun Grand Palace menjadi pusat pemerintahan kerajaan Thailand sekaligus sebagai tempat tinggal raja. Saat ini Grand Palace tidak lagi dijadikan tempat tinggal raja dan sudah jadi objek wisata di Bangkok. Tapi Grand Palace masih berfungsi sebagai tempat ibadah warga Buddha-Thailand. Sesekali Grand Palace juga digunakan untuk melaksanakan acara-acara ceremonial atau menyambut tamu kenegaraan.
Objek wisata ini buka setiap hari mulai jam 08.00 – 15.30. Harga tiket masuknya 500 Baht atau sekitar 190.000. Hemt, lumayan mahal ya? Tapi tenang aja harga tiket yang mahal itu sebanding kok dengan indahnya Grand Palace yang akan kita lihat nanti. Apalagi tiket tersebut sudah termasuk tiket objek wisata yang lainnya yaitu Dusit Palace, Queen Sirikit Museum, Coin Museum, dan The Emerald Buddha. Jadi tiketnya jangan sampai hilang ya, sayang banget kita udah bayar mahal tapi gak masuk ke semua tempat itu.
Setelah membeli tiket Grand Palace, kita harus mengantri masuk bersama turis-turis lainnya. Di pintu utama ini jalur antara turis lokal dan asing dibedakan. Untuk warga Thailand, masuk Grand Palace gratis dan ada pintu khususnya selain pintu utama. Sebagian besar wisatawan dari Indonesia pernah berhasil masuk ke Grand Palace tanpa bayar. Tapi jangan dicontoh ya, hargailah peraturan pariwisata Thailand. Kan malu juga kalau ketahuan nyelonong masuk terus ditanya “ Where are you from?” dan jawabannya “INDONESIA” :D.
Sebelum masuk, pakaian kita akan diperiksa oleh petugas yang jaga. Karena dianggap sebagai tempat suci, Grand Palace punya peraturan ketat soal pakaian. Baik perempuan maupun laki-laki tidak boleh memakai celana di atas lutut, apalagi hot pants ya? Tidak boleh mengenakan pakaian yang atasnya terbuka seperti tank top. Nah bule-bule yang pake sexy-sexy itu akan disewakan kain penutup untuk masuk Grand Palace. Kita juga gak boleh pakai sandal jepit, kalau pakai sandal jepit harus pakai kaos kaki. Untuk peraturan yang terakhir itu bisa agak fleksibel dan tergantung keberuntungan hehehe. Teman saya lolos-lolos aja dari pemeriksaan petugas padahal dia pakai sendal jepit, mungkin karena waktu itu lagi rame juga 😀
Setelah lolos dari razia pakaian, kita boleh masuk Grand Palace. Disini petugas akan membagikan peta dan panduan keliling Grand Palace dan untungnya gratis :D. Waktu saya buka petanya saya cuma melongo aja sambil bilang “Waw, gede banget”. Harus rela kaki gempor kalau mau keliling Grand Palace. Buat yang males pakai peta, kita bisa kok ikut tur wisata gratis keliling Grand Palace setiap jam 10.30 dan 13.30. Nantinya akan ada guide yang memandu kita dan tentunya pakai bahasa Inggris . Karena waktu itu saya datang jam 11.00, jadilah saya ketinggalan turnya. Terpaksa deh keliling Grand Palace dengan mengandalkan peta. Gak papa lah, Grand Palace I’m coming!
Dinding sejarah Grand Palace menyambut saya setelah pintu masuk, dianjutkan dengan nuansa emas yang berkilauan duh silau men! . Warna ini mendominasi hampir seluruh bangunan di kompleks Grand Palace. Jalan-jalan di Grand Palace kita serasa berada di negri dongeng karena begitu megah dan memukau. Kita juga akan terkagum-kagum dengan arsitekturnya yang indah dan ukiran-ukiran cantik yang menghiasi dinding bangunan di Grand Palace. Kalau sudah di Grand Palace jangan lupa datang ke Wat Phra Kaew. Kuil ini sangat terkenal karena di dalamnya terdapat patung The Emerald Buddha yang dipahat dengan batu zamrud hijau. Sama seperti kuil lainnya, kalau mau masuk kita harus lepas alas kaki, topi dan kacamata. Kuil ini juga menjadi tempat ibadah untuk warga Buddha-Thailand
Bagian dalam kuil ini menjulang tinggi dengan dekorasi yang sangat indah. The Emerald Buddha tampak anggun diantara dinding Wat Phra Kaew yang dihiasi ukiran-ukiran cantik. Sayangnya kita dilarang ambil foto dalam kuil ini, padahal bagus banget. Saya pernah melihat seorang bule yang mengambil foto diam-diam tapi ketahuan oleh penjaga disitu. Kemudian si penjaga menyuruh bule tersebut menghapus semua foto The Emerald Buddha. Duh, lumayan jadi pusat perhatian :p
Selain Wat Phra Kaew beberapa bangunan lain seperti The Chakri Maha Prasat, Hall Dusit, The Royal Pantheon, The Mondop dan bangunan lainnya, yang tidak kalah mengesankan. Masing-masing punya keunikan dan kemewahannya tersendiri. Area Grand Palace ini sangat luas , kalau benar-benar ingin menikmati sampai puas mungkin butuh waktu seharian. Tapi kalau hanya sekedar lihat-lihat, butuh waktu 3-4 jam untuk keliling Grand Palace. Manfaatkan tiket gratis masuk ke Queen Sirikit Museum yang terletak di pintu keluar Grand Palace. Museum ini berisi koleksi baju-baju ratu yang pastinya menarik untuk dilihat. Lagi-lagi kita tidak boleh berfoto di dalam museum ini, padahal koleksi bajunya bagus-bagus loh 😀
Pokoknya Grand Palace ini benar-benar jadi wisata wajib di Bangkok. Belum ke Bangkok namanya kalau belum ke Grand Palace. Buat kalian yang punya rencana backpacking ke Bangkok jangan lupa sempatkan waktu dan siapkan budget buat mampir kesini. Saya jamin kalian gak akan nyesel, kapan lagi kita menikmati megahnya istana emas kalau bukan di Bangkok? Selamat datang di tanah emas, Grand Palace!
Tips Berkunjung ke Grand Palace
-Usahakan datanglah sepagi mungkin, semakin siang Grand Palace akan semakin ramai. Kita mungkin akan kehilangan quality-time untuk menikmati Grand Palace. Selain itu di siang hari, matahari akan sangat terik dan kawasan Grand Palace akan sangat panas. Apalagi dimana-mana semua emas, silau men! 😀
-Sunblock mah wajib banget!! Apalagi kompleks Grand Palace panas banget waktu siang. Bawalah topi atau payung untuk mengurangi panas matahari. Jangan lupa pakai kacamata biar gak silau sama warna emasnya 😀
-Amannya, pakailah baju yang tertutup mulai dari atas sampai bawah. Gak mau kan foto kita jadi gak kece gara-gara ditutup sarung? Untuk yang laki-laki usahakan pakai celana panjang.
-Pakai sepatu atau sepatu sendal sesuai aturan lebih baik, daripada kita batal masuk Grand Palace 🙂
-Sebelum keliling Grand Palace jangan lupa sarapan .Jalan-jalan di istana yang satu ini lumayan nguras tenaga. Kalau haus bisa beli minum yang ada di Grand Palace seharga 10 Baht, tapi tempatnya agak jauh dari kompleks utama Grand Palace. Amannya bawa minum sendiri biar langsung minum hehehe
-Kalau ada supir tuk-tuk atau tukang ojek bilang Grand Palace tutup jangan percaya! Itu mah cuma akal-akalan mereka aja biar kita gak kesana. Setelah itu mereka akan menawarkan keliling Bangkok dengan tuk tuk mereka atau dengan boat sewaan dan bayarnya mahal banget. Kalau mau tanya lebih baik tanya pak polisi aja.
Cara Menuju Grand Palace
Untuk menuju Grand Palace ini cukup gampang kok, kita bisa pilih mau pakai taksi, tuk-tuk, Chao Praya Boat atau bis umum. Sayangnya gak ada BTS/MRT sampai sini 🙁 . Tapi jangan khawatir, kita tetap bisa pakai BTS yang dilanjut naik boat.
-
Taksi/Tuk-tuk
Pasti udah pada tau semua kan kalau pakai tuk-tuk atau taksi? Untuk tuk-tuk harga bisa nego sama supirnya. Tapi hati-hati, banyak penipuan yang dilakukan oleh supir tuk-tuk. Pastikan supir tuk-tuk mengantar kita ke Garand Palace. Kalau taksi tergantung argo atau biasanya ada juga yang bisa ditawar dulu. Mahal dan murahnya tentunya tergantung jaraknya 😀
-
Chao Praya Express Boat
Naik Chao Praya Express Boat ke dermaga Ta Chang Pier (N9), naik yang bendera orange ya. Kalau belum naik, ongkosnya 15 Baht atau sekitar 5.500 rupiah. Turun di dermaga, jalan kaki sekitar 10 menit menuju pintu masuk Na Phra Lan Road (dekat taman Saman Luang). Dari situ bisa tanya orang pintu masuk Grand Palace. Jam operasional Chao Praya Express Boat hanya dari jam 06.00-20.00, tapi waktu weekend hanya beroperasi sampai jam 19.00 saja. Lebih lengkap di www.chaophrayaexpressboat.com
-
BTS
Dari stasiun terdekat, naik BTS menuju stasiun Saphan Taksin. Turun di stasiun ini keluar lewat pintu exit no. 2 menuju dermaga Central Pier. Dari sini silahkan lanjut naik Chao Praya Express Boat. Info lebih lengkap tentang BTS bisa kunjungi web ini : www.bts.co.th
-
Bis Umum
-Naik bis no 44,47,atau 91 turun di Thaiwang Rd yang berada antara Wat Pho dan Wat Phra Kaew
-Naik bis no 1,25, 44, 47, 82, atau 91 turun di Maharat Rd yang ada di Barat Wat Phra Kaew
-Naik bis no 3,15,30,32, 43, 44, 59, 64, 70, 80, 123, 201, atau bis ber AC no 6, 7, 12, 39, atau 44 turun di Sanam Luang yang ada di utara Wat Phra Kaew. Informasi lebih lengkap di www.transitbangkok.com
Keterangan :
-Harga di atas adalah harga update per Januari 2015. Harga bisa berubah sewaktu-waktu
-Saya pakai kurs 1 Baht = 380 Rupiah
Duh keren-keren bangunannya.. Jadi pengen ke Thailand juga nih…
https://hijab-backpacker.com/wp-content/uploads/2014/12/2014-12-19-09-01-12_deco.jpg
ada kang sodik, teman semasa kuliah di jogja dulu hehehheeee….
thank info nya ya,,, rencana bulan depan saya juga mau ke bangkok bisa buat referensi 🙂
kalo boleh tau kemarin budget untuk jalan2 ke bangkok berapa ya?
thanks 🙂
Emh tergantung tempat yang kita kunjungi sih hehe. Saya pernah nyoba nulis buat itinerary plannya disini https://hijab-backpacker.com/itinerary-plan-backpacking-bangkok-3d-2n/ mungkin bisa dijadiin referensi 🙂
Halo kak sangat berguna banget blog kakak ini, dari kemarin baca2 terus 🙂 hihi Soalnya agustus nanti aku mau kesana berdua sama temenku. Pertama kali aku ke bangkok nih!
Oh yah kak aku kan tiba di bangkok jem 10.15 dan hotelku di miramar bangkok katanya sih deket sma grand palace, mungkin jem 11an ke grand palace kesiangan gak kak? terus itu 3-4 jam grand palacenya aja atau ke istana2 lain yang di dalamnya kak? Mohon bantuannya kak 😀 Makasih
Jam 11 an udah agak siang sih, sebenernya gak papa tapi bakal puanas banget dan penuh turis jadi ya lumayan desek2an, tapi semoga bukan high season ya hehe. 3-4 jam itu udah keliling grand palace, wat pra khaew, Queen Sirikit museum dll, tapi kemaren gak saya datengi semua soalnya udah capek dan panas banget, pas puasa soalnya hehe
Kak udah pernah pake uber di thailand belom? recommended or not?
belum, dulu belum booming hehe
udah lama banget pengen ke Bangkok tapi belum kesampaian 🙁 hiks
Semoga kesampaian 🙂
paling suka berkunjung ke Damnoen Saduak 🙂 hehe cuma lihat lihat si
waa saya malah belum pernah hihi